Office now – Seiring perkembangan berbagai jenis usaha menandakan bahwa perputaran ekonomi di Indonesia semakin membaik. Untuk bisa menjalankan usaha Anda memerlukan surat izin usaha. Hal ini sebagai pemenuhan kewajiban pemilik usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Ada beberapa surat izin usaha yang harus Anda miliki sesuai dengan bidang usaha yang dijalankan. Sehingga dalam menjalankan perusahaan, Anda merasa lebih tenang karena sudah mendapat perlindungan dari pemerintah.

Apa Itu Surat Izin Usaha Perdagangan?

Pada dasarnya surat izin usaha perdagangan merupakan surat izin sebagai pengusaha sekaligus melegalkan berdirinya sebuah usaha. Berdasarkan peraturan menteri perdagangan nomor 46 tahun 2009 tidak semua usaha wajib memiliki SIUP. 

Jenis usaha yang memiliki kekayaan bersih di atas Rp50 juta wajib memiliki SIUP. Sedangkan untuk usaha yang kekayaan bersih di bawah Rp50 juta tetap bisa mengajukan SIUP, namun tidak ada paksaan.

Jenis Surat Izin Usaha

Setelah tahu pengertiannya, sekarang giliran membahas jenis-jenis SIUP berdasarkan modal dan tingkat kekayaan, meliputi:

SIUP Mikro

Bentuk jenis pertama yaitu SIUP mikro. Jenis ini khusus untuk perusahaan yang memiliki modal atau kekayaan bersih yang jumlahnya di bawah Rp50 juta. Jumlah tersebut tidak termasuk lahan maupun bangunan yang digunakan untuk operasional perusahaan.

SIUP Kecil

Jenis surat izin usaha selanjutnya yaitu SIUP mikro. SIUP ini khusus bagi perusahaan yang memiliki modal serta kekayaan bersih berkisar antara Rp50 juta sampai Rp500 juta.

SIUP Menengah

Perusahaan yang memiliki modal dan kekayaan bersih Rp500 juta sampai Rp10 miliar bisa mengajukan SIUP menengah. 

SIUP Besar

Sedangkan untuk SIUP besar merupakan jenis perizinan untuk perusahaan yang memiliki modal atau kekayaan bersih di atas Rp10 miliar.

Syarat Mengurus Surat Izin Usaha Dagang

Berikut ini beberapa persyaratan administrasi yang harus anda siapkan untuk mengurus surat izin usaha dari desa, antara lain:

Surat Izin Usaha Perorangan

Untuk surat izin usaha perusahaan perorangan Anda harus mempersiapkan Beberapa syarat, yaitu:

• Siapkan fotokopi identitas dari para penanggung jawab atau pemilik perusahaan.
• Siapkan fotokopi NPWP perusahaan.
• Anda juga harus mempersiapkan situ yang bisa anda peroleh dari pemerintah daerah sesuai dengan domisili.
• Neraca perusahaan.
• Siapkan juga foto dari direktur utama atau pemilik perusahaan berukuran 4 X 6 sebanyak 2 lembar.

SIUP Koperasi

Tentunya surat izin usaha Pribadi tidak sama dengan SIUP koperasi. Untuk SIUP koperasi, Anda harus memperhatikan beberapa syarat meliputi:

• Siapkan fotokopi KTP dari dewan pengawas koperasi.
• Tak lupa mempersiapkan fotokopi NPWP.
• Anda juga harus menyiapkan daftar susunan dewan pengurus serta dewan pengawas dari koperasi.
• Siapkan fotokopi dari akta pendirian koperasi.
• Fotokopi SITU
• Siapkan juga neraca koperasi.

Syarat SIUP untuk PT

Beberapa syarat yang harus Anda siapkan untuk mengurus SIUP PT tidak berbeda jauh dengan surat izin usaha kecil, yakni:

• Siapkan fotocopy identitas dari Direktur Utama maupun penanggung jawab perusahaan.
• Pas foto untuk direktur utama atau penanggung jawab sebanyak 2 lembar untuk ukuran 4 X 6.
• Sertakan juga fotokopi kartu keluarga, jika di dalam perusahaan seorang perempuan menjadi penanggung jawabnya.
• Fotokopi NPWP.
• Jangan lupa untuk menyertakan kopi dari akta pendirian perusahaan. Untuk akta harus mendapatkan SK pengesahan dari Kemenkumham.
• Anda juga harus mengurus dokumen prinsip atau surat izin gangguan.
• Neraca perusahaan.
• Selain itu, masih ada surat izin teknis yang dikeluarkan oleh instansi terkait.

Cara Membuat Surat Izin Usaha

Ada dua cara yang bisa Anda tempuh untuk mengurus contoh SIUP, yaitu:

Secara Offline

Untuk mengurus surat izin usaha mikro secara offline harus menempuh beberapa langkah berikut ini:

Mengambil formulir pendaftaran

Langkah awal adalah mendatangi Kantor Dinas Perdagangan yang sesuai dengan domisili usaha. Anda harus membawa beberapa persyaratan yang diperlukan kemudian mengambil formulir untuk mendaftar pengurusan SIUP.

Mengisi formulir

Selanjutnya, Anda harus mengisi formulir pengajuan. Isilah data secara lengkap dan benar. Setelah itu, formulir harus disetujui oleh direktur utama atau pemilik perusahaan dengan membutuhkan tanda tangan di atas materai. Anda juga harus meng-copy formulir tersebut sebanyak 2 lembar.

Membayar biaya

Pada dasarnya pemerintah tidak mematok biaya mengurus surat perizinan usaha dagang.

Mengambil SIUP

Langkah terakhir ketika seluruh formulir dan berkas sudah dinyatakan lengkap adalah menyerahkannya kepada petugas. Anda harus menunggu sekitar 2 minggu untuk penerbitan SIUP.

Mengurus SIUP Online

Cara kedua yaitu mengurus SIUP secara online. Anda bisa memanfaatkan layanan yang ada pada online single submission. Adanya layanan ini akan jauh lebih praktis dalam menggunakan sistem elektronik yang sudah terintegrasi.

Landasan dari sistem online ini bisa anda lihat pada Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2018. Pada aturan tersebut pelayanan perizinan bisa dilakukan terintegrasi. Berikut ini Simak bagaimana tahapan mengurus SIUP secara online, yaitu:

Melakukan pendaftaran

Langkah pertama untuk mendapatkan surat perizininan usaha, yaitu harus mendaftar melalui website resmi USS. Anda harus mengisi data pribadi mulai dari:

• Nomor identitas
• Tanggal lahir pemilik perusahaan
• Alamat email
• Nomor telepon

Verifikasi

Selanjutnya Anda harus melakukan verifikasi akun. Nantinya OSS akan mengirimkan tautan agar Anda bisa melakukan verifikasi akun di email yang telah didaftarkan. Anda akan menerima informasi berupa username dan password.

Login dan pengisian data usaha

Langkah selanjutnya adalah mengisi data usaha, antara lain:

• Gunakanlah username dan password untuk masuk ke dalam akun OSS. Setelah itu akan muncul formulir pengisian data usaha yang harus anda isi secara lengkap dan benar.
• Untuk perusahaan berupa PT Anda bisa menyalinnya dari ahu online.
• Sedangkan untuk pemilik usaha berbentuk koperasi perorangan atau CV bisa melakukan pengisian data secara manual.
• Data SIUP adalah data perusahaan, rencana penggunaan tenaga kerja, kepemilikan modal, pemegang saham dan nilai investasi.
• Selanjutnya setelah mengisi dengan lengkap Anda bisa menuju pada menu permohonan berusaha. 
• Pilih akta dan nantinya akan ada notifikasi yang memberitahukan informasi seputar validasi kswp dan NPWP.
• Anda akan diarahkan untuk memastikan bahwa data yang berkaitan dengan akta pendirian sudah lengkap dan benar
• Langkah selanjutnya adalah anda akan terhubung pada halaman komitmen izin usaha.

Penerbitan NIB

Terpenting dalam cara membuat surat izin usaha ketika sudah selesai, yaitu proses menerbitkan nomor induk berusaha. Fungsi nomor induk perusahaan adalah menggantikan tanda daftar pengusahaan titik untuk saat ini TDP sudah tidak berlaku dan telah digantikan dengan NIB.

Selain itu, Pada tahapan ini anda akan mendapatkan dokumen pendaftaran yang memiliki keterkaitan dengan penerbitan nomor induk berusaha.

Memiliki surat izin usaha pada dasarnya akan menguntungkan bagi pebisnis. Anda akan mendapatkan kepercayaan dari calon klien maupun calon investor karena usaha yang ada jalankan sudah memiliki kelegalan. Selain mudah melakukan penambahan modal, Anda juga bisa mengikuti tender pemerintah