Office Now – Pembuatan PT syarat dan tahapannya memang bukanlah hal yang mudah disiapkan dan dilakukan. Banyak orang yang merasa ragu untuk mengurus izin usaha dalam bentuk Perseroan Terbatas. Karena terbentur oleh proses yang panjang ini.

Namun, pada dasarnya hal ini dikarenakan tidak banyak orang yang benar-benar memahami apa saja yang menjadi syarat pembuatan PT dan tahapan apa saja yang perlu dilalui. Walaupun tidak mudah untuk dilakukan. Namun, sangat mungkin untuk mengurus perizinan ini.

Terutama, jika Anda sebagai pemiliki usaha menggunakan jasa pembuatan PT. Maka, akan semakin mudah bagi Anda untuk mengurusan perizinan PT. Namun, ada baiknya Anda juga memahami syarat dan tahapan pembuatan izin ini walaupun menggunakan penyedia jasa.

Pembuatan PT Syarat Wajibnya Bagi Pengusaha

Ada berbagai syarat yang perlu Anda penuhi untuk membuat dan mengurus perizinan usaha dalam bentuk PT. Syarat paling penting adalah syarat dalam bentuk syarat adminitrasi. Ada berbagai dokumen yang harus disiapkan.

Agar lebih jelas, berikut adalah berbagai pembuatan PT syarat administrasi yang harus disiapkan. Jika, Anda ingin mendapatkan izin usaha untuk perusahaan Anda.

• Dokumen mengenai komposisi saham pada perusahaan Anda.
• Dokumen mengenai jumlah modal dasar dan modal setor perusahaan.
• Pas foto pemilik perusahaan dengan ukuran 3 x 4 sebanyak dua lembar, dengan latar belakang berwarna merah.
• Surat keterangan domisili dari Gedung perkantoran.
• Dokumen surat sewa, PBB Lunas di tahun terakhir, dan IMB.
• Foto Copy dari keluarga yang menjadi penanggung jawab.
• Foto Copy KTP dari pendiri perusahaan dan juga NPWP pribadi.

Itulah berbagai syarat administrasi yang perlu dilengkapi oleh pemilik perusahaan. Jika, Anda ingin mengurus perizinan PT. Pastikan dokumen di atas sudah disiapkan dan lengkap.

Tahapan Proses Pembuatan PT

Setelah mengetahui pembuatan PT syarat, selanjutnya akan dibahas mengenai proses pembuatan PT itu sendiri. Ada berbagai tahapan yang harus dilalui seseorang yang ingin mendapatkan izin pendirian PT.

Berikut adalah pembahasan lengkap mengenai tahapan apa saja yang harus dilalui oleh Anda. Jika Anda ingin mengurus izin usaha PT untuk perusahaan Anda.

1. Mengajukan Nama PT yang Diinginkan

Tahap pertama dalam mengurus perizinan ini adalah menentukan nama PT yang diinginkan. Tujuan dari tahapan ini adalah untuk memastikan bahwa nama PT yang Anda pilih tidak sama dengan PT yang sudah ada sebelumnya.

Karena memang ada larangan dua PT memiliki nama yang sama. Karena itu, selain nama yang sudah menjadi pilihan. Ada baiknya Anda memberikan beberapa alternatif nama PT yang lainnya. Mungkin 2 atau 3 nama cadangan tujuannya agar mudah untuk menggantinya jika memang ada PT lain yang namanya sama.

2. Membuat Akta Pendirian PT dari Notaris

Akta pendirian PT ini disahkan dan dibuat oleh notaris yang berwenang di wilayah Negara Indonesia. Akt aini selanjutnya harus disetujui oleh Menteri Kemenkumham. Notaris yang ditunjuk untuk mengurs akta ini tidak harus satu domisili dengan posisi PT.

Anda bisa menggunakan notaris dari kota mana saja sekalipun berbeda domisilinya dari PT. Asalkan notarisnya merupakan notaris yang resmi dan sudah memiliki SK pengangkatan dan sudah terdaftar di Kemenkumham.

3. Menentukan Alamat Domisili Perusahaan

Dalam pendaftaran izin usaha bentuk PT salah satu pembuatan PT syarat adalah memiliki alamat domisili yang jelas. Domisili perusahaan harus menerangkan dengan detail alamat dan lokasi kantor dari PT.

Setiap zona atau daerah pada kota-kota Indonesia memiliki peraturan sendiri dalam pendirian dan penentuan zonasi ini. Misalnya saja, di Jakarta, pendirian dan lokasi PT harus mengikuti daerah-daerah yang ditetapkan dan tidak boleh di daerah perumahan.

4. Mengurus NPWP Perusahaan

Selanjutnya, hal yang perlu diurus adalah NPWP perusahaan. Permohonan dan pengurusan NPWP ini diajukan pada Kepala Kantor Pelayanan Pajak yang disesuaikan dengan domisili PT. NPWP ini berbeda dengan NPWP pribadi yang disebutkan pada pembuatan PT syarat sebelumnya.

NPWP ini dikhususkan untuk pajak perusahaan nantinya. Jadi, nomor ini memang memwakili perusahaan. Bukan perorangan dari perusahaan tersebut, jadi memang tidak bisa menggunakan NPWP dari orang yang berwenang.

5. Membuat Anggaran Dasar Untuk Perseroan

Selanjutnya, perusahaan harus membuat anggaran dasar perseroan. Permohonan ini akan diajukan kepada Menteri Kemenkumham agar mendapatkan pengesahan. Sebagai badan hukum PT yang sesuai dengan UUPT.

Anggaran dasar ini juga dibutuhkan untuk menjalankan usaha ke depannya. Jadi, memang sangat penting untuk melakukan pengajuan diawal.

6. Mengurus SIUP untuk Izin Perdagangan

SIUP memiliki fungsi agar PT dapat menjalankan usahanya secar resmi. Permohonan untuk pembuatan SIUP ini diajukan pada suku dinas perindustrian dan perdagangan yang beroperasi di kota dan kabupaten domisili dari PT.

Pengurusan SIUP juga sangat bergantung dengan aset yang dimiliki oleh perusahaan. Jadi, memang akan ada penyesuaian aset ketika mengurus SIUP.

7. Mengurus Tanda Daftar Perusahaan

Permohonan Tanda Daftar Perusahaan ini ditujukan pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang ada di kota atau domisili ang sesuai dengan perusahaan. TDP ini akan berfungsi sebagai bukti perusahaan telah melakukan kewajibannya untuk mendaftarkan perusahaan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

8. Pengumaman pada BNRI

Sebuah PT yang sudah mendaftar di Kemenkumham dan sudah berbadan hukum. Maka akan secara resmi diumumkan oleh Menteri Kemenkumham pada BNRI yang merupakan berita acara negara republic Indonesia. Hal ini menunjukan bahwa PT memang sudah diakui secara hukum.

Dengan begitu, pengusaha lain dan PT lain juga masyarakat secara luas bisa mengetahui mengenai PT Anda. Hal ini menjadi tahap penting sebagai publikasi awal berdirinya PT yang Anda bagun.

Pembuatan PT Syarat dan Tahapan Lebih Mudah

Dari penjelasan di atas, bisa diketahui bahwa proses mendapatkan izin usaha dalam bentuk PT atau perseroan terbatas bukanlah hal yang mudah dilakukan. Mulai dari syarat yang sangat banyak dan proses yang panjang.

Belum lagi dengan masalah biaya yang mungkin akan cukup besar. Namun, ada cara yang lebih untuk mengurus perizinan dengan cara yang lebih efektif dan biaya yang lebih pasti. Caranya dengan menggunakan jasa pembuatan PT.

Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu mengurus dan melewati tahapan di atas sendiri. Anda akan mendapatkan pendampingan dan penyedia jasa. Pada kasus tertentu, Anda tidak perlu melakukan apa-apa dan semua sudah diurus oleh pihak penyedia jasa.

Dengan menggunakan penyedia jasa ini, Anda bisa memproses perizinan PT dengan lebih cepat. Memenuhi syarat dengan lebih mudah dan mendapatkan izin dalam waktu yang lebih singkat.

Kesimpulan

Itulah informasi mengenai pembuatan PT syarat dan tahapan yang harus dilalui. Berikut solusi agar proses pembuatan perizinan ini bisa lebih mudah yaitu dengan menggunakan penyedia jasa pembuatan PT. Segera urus izin usaha Anda untuk memaksimalkan potensi perusahaan Anda.