Office Now – CV atau PT adalah dua jenis bentuk badan usaha yang bisa Anda pilih sebagai alternatif untuk mengembangkan bisnis. Sekilas, kedua jenis badan usaha ini terkesan hampir mirip sehingga bisa jadi membuat beberapa pengusaha agak bimbang memilih salah satunya.

Penerapan bentuk badan usaha yang sesuai tentunya akan dapat memaksimalkan manfaat yang Anda peroleh. Itulah sebabnya sebelum memilih antara CV atau PT, ada baiknya Anda mencermati lebih dahulu mengenai kedua jenis badan usaha tersebut.

Sekilas Mengenai CV dan PT

(Sumber gambar: Pixabay)

Sudah sejak lama umum mengenal CV dan PT sebagai badan usaha berbentuk persekutuan. Hal ini berarti proses pendirian kedua jenis perusahaan itu sama-sama harus melibatkan minimal dua orang. Meski begitu, keduanya memiliki sejumlah perbedaan yang mendasar.

Definisi dan Sistem Kepengurusan CV

Nama CV sendiri merupakan singkatan dari Commanditaire Venootschap yang dalam bahasa Belanda memiliki arti persekutuan komanditer. Selaras dengan hal ini, sistem kepengurusan CV terbagi atas dua macam sekutu, yakni sekutu aktif dan sekutu pasif atau komanditer.

Pihak sekutu aktif bertindak sebagai penanggung jawab terhadap jalannya keseluruhan aktivitas CV. Mereka berhak dan wajib membuat berbagai peraturan serta keputusan agar CV dapat mencapai tujuan usahanya.

Sementara itu, sekutu pasif atau komanditer hanya berlaku sebagai penyandang dana. Mereka tidak mempunyai hak maupun kewajiban untuk ikut campur dalam mengelola jalannya CV.  

Definisi dan Sistem Kepengurusan PT

PT merupakan singkatan dari Perseroan Terbatas. Bentuk perusahaan ini memiliki status berbadan hukum dan sistem permodalan dalam bentuk saham. Susunan kepengurusan PT berada di bawah pengawasan sejumlah anggota dewan direksi.  

Sejak pemerintah menerbitkan UU No 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja, muncul jenis PT baru yang kemudian disebut PT Perorangan. Sesuai namanya, jenis PT ini hanya memerlukan satu orang pendiri yang juga sekaligus menjabat sebagai direktur utama.

Selain itu, syarat modal untuk mendirikan jenis PT baru ini juga relatif lebih fleksibel. Tak heran jika kemudian ada beberapa pelaku usaha yang menjadi kian galau untuk memilih antara mendirikan CV atau PT Perorangan.

Perbandingan Keuntungan CV atau PT

(Sumber gambar: Pixabay)

Baik CV maupun PT sama-sama memiliki beberapa keunggulan yang layak menjadi pertimbangan Anda untuk mendirikannya. Ada pun beberapa keuntungan yang dapat Anda peroleh dari masing-masing badan usaha tersebut adalah sebagai berikut:

Keunggulan CV

Beberapa kelebihan dari badan usaha berbentuk CV antara lain:

Modal pendiriannya relatif tidak terlalu besar

Pendirian CV tidak mewajibkan Anda untuk memiliki atau pun menyetorkan modal dalam jumlah dan persentase tertentu seperti syarat pendirian PT. Anda bebas untuk menentukan jumlah modal pendirian itu sesuai dengan kapasitas usaha Anda.

Terdapat pembagian kerja yang cukup signifikan

Bentuk badan usaha CV memungkinkan pengusaha dengan dana terbatas untuk berkolaborasi dengan pemilik modal yang terkendala waktu untuk mengelola perusahaan. Mereka masing-masing dapat memilih peran sebagai sekutu aktif atau pasif dalam CV.

Proses pengambilan keputusannya lebih cepat

Seperti telah Anda baca pada poin pembahasan sebelumnya, sekutu aktif memiliki hak dan kewajiban untuk mengatur serta mengelola jalannya CV. Mereka pun mempunyai wewenang untuk langsung mengambil keputusan untuk kepentingan CV tanpa harus menggelar rapat.

Kelebihan PT

Sama seperti CV, PT pun memiliki sejumlah keunggulan, antara lain:

Memiliki status berbadan hukum

Hal ini berarti legalitas serta kelangsungan aktivitas usaha PT tersebut akan memiliki jaminan yang lebih kuat secara hukum. Dengan adanya status badan hukum ini, Anda tentunya bisa memperkirakan manakah skala perusahaan yang lebih besar CV atau PT.

Meningkatkan peluang perusahaan untuk memperluas ekspansi

Legalitas yang dimiliki oleh PT akan dapat meningkatkan kepercayaan pihak terkait lain (pembeli, pemasok dan perbankan) untuk bekerja sama dengannya. Dengan demikian, langkah Anda untuk semakin memperkokoh dan mengembangkan usaha akan makin lancar.  

Terdapat pemisahan antara harta pemilik dengan harta PT 

Dengan adanya pemisahan ini, harta kepunyaan pemiliki akan lebih terlindungi sekiranya terjadi hal-hal yang kurang menguntungkan terhadap kelangsungan usaha PT.

Perbandingan Kekurangan CV atau PT

Untuk melengkapi pertimbangan Anda agar dapat memutuskan akan mendirikan CV atau PT, Anda perlu juga mengetahui kekurangan masing-masing perusahaan tersebut.

Kekurangan CV

Beberapa kekurangan dari badan usaha berbentuk CV antara lain:  

• Belum berstatus badan hukum yang berarti perlindungan terhadap kelangsungan usaha CV tersebut relatif lebih minim
• Rentan terjadi penyalahgunaan kekuasaan oleh sekutu aktif yang dapat memicu perselisihan antar sekutu dan berakhir dengan bubarnya CV
• Apabila CV bubar, modal yang telah ditanamkan oleh pendiri umumnya akan sulit untuk bisa ditarik kembali

Kekurangan PT

Seperti halnya CV, PT pun mempunyai beberapa kekurangan, antara lain:   

• Modal pendiriannya relatif lebih besar dan Anggaran Dasar (AD) pun lebih rumit (terdiri dari modal dasar, disetor dan ditempatkan).
• Terdapat lebih banyak aturan serta regulasi yang mengikat dan membatasi aktivitasnya
• Birokrasinya lebih rumit, belum lagi harus memberi laporan pertanggungjawaban pada para pemegang saham

Prosedur Pembuatan CV atau PT

(Sumber gambar: Pixabay)

Secara garis besar, langkah-langkah pembuatan CV atau PT sebenarnya kurang lebih relatif hampir sama, yakni sebagai berikut:

Pengajuan nama perusahaan

Hal ini karena ada sejumlah kriteria yang wajib Anda penuhi terkait dengan pemilihan dan penulisan nama perusahaan tersebut. Anda tidak boleh menggunakan nama yang sudah terpakai sebelumnya. Selain itu, penulisan CV atau PT yang benar adalah tanpa titik dan tidak boleh ada angka dalam nama pilihan Anda.

Mengurus dokumen resmi menyangkut pendirian

Kecuali untuk jenis PT Perorangan, untuk bisa buat CV atau PT Anda memerlukan adanya akta pendirian yang bertanda tangan notaris. Khusus PT Perorangan, Anda cukup membuat sebuah surat pernyataan resmi mengenai pendiriannya.  

Melakukan penyetoran modal untuk pendirian PT sesuai ketentuan

Poin ini khusus untuk Anda yang sudah memutuskan hendak mendirikan perusahaan berbentuk PT, baik PT umum maupun PT Perorangan. Bukti penyetoran modal ini merupakan syarat untuk mengesahkan proses pendirian PT Tersebut.

Mendaftarkan pendirian perusahaan secara resmi

Berkat kemajuan teknologi, cara membuat CV atau PT saat ini sudah jauh lebih praktis dan mudah. Anda cukup mendaftarkannya secara online melalui situs AHU atau Sistem Administrasi Hukum Umum.

Mengurus izin perusahaan

Entah Anda akhirnya pilih CV atau PT, Anda tak boleh melupakan kewajiban untuk melengkapi perusahaan itu dengan perizinan yang memadai. Masalah perizinan ini juga bisa Anda selesaikan secara online melalui situs OSS atau Online Single Submission.

Sebagai tambahan informasi, peraturan mengenai kebutuhan izin usaha terbaru saat ini tercantum dalam PP No 5 tahun 2021.

CV atau PT merupakan dua jenis badan usaha yang sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Semoga detail informasi yang tercantum di atas dapat membantu Anda  memilih salah satu yang paling sesuai untuk bisnis Anda.